Food Preparation ala Mamak Malas

Assalamualaikum (السلام عليكم as-salāmu 'alaykum)

Haiiiii, apa kabar #NewNormal kalian?

Kalau dikantorku alhamdulillah sudah mulai masuk kantor, tapi masih sistem piket. Nah berhubung sudah masuk kantor dan karena #NewNormal ini wajib bawa bekel, jadilah tiap pagi pas Work From Office (WFO) ku sibuk banget nyiapin bekal makanan hahha. Ditambah pula lokasi kantor yang makin jauh, jadiku naik mobil jemputan yang pagi banget hahaha, gak ada cerita lagi tu bangun mepet-mepet atau lupa bawa bekel dan berakhir jajan.

Nah setelah googling, ternyata solusi masak cepet itu adalah Food preparation. Nah pas banget semenjak Covid-19, kami sekeluarga memutuskan buat masak di rumah. Wihh di awal-awal bulan Maret tu, saya belanja buat persiapan masak di rumah. Dan karena di rumah ada 6 orang, jadilah ku belanja rada banyak dan pernah selewatan baca artikel food Preparation jadinya sekalian ku beli wadah penyimpanan frenzy kontainer. 

sumber gambar : https://www.tokopedia.com/new-annastore/frenzy-food-container-set-of-12-putih

Sebelumnya ku pernah punya yang Ikea warna orange dan hijau, tapi menurutku ukurannya ada yang kurang ok (yang bentuk toples. Jadinya beli lagi deh yang kontainer merk Frenzy ini. Kalau gak salah harganya 70.000 atau 60.000 karena sedang diskon di Hypermart.

Nah munculnya masalah mulai dari sini, karena disekitar rumah beberapa tukang jualan sayur mulai langka. Jadilah dengan kesotoyan ku, ku masukin beberapa sayur ke frezer. Sayur yang dimasukan : Tomat, daun bawang, buncis dan timun. Sedangkan sisanya di masukan di Frenzy dengan alas tisu dan di taruh di kulkas bagian bawah.

Nah untuk yang kulkas bagian bawah alhamdulillah aman semua sayur masi seger s.d 2/3 minggu : Kacang panjang, tomat, buncis, wortel, terong. Untuk sayur-sayuran berdaun hanya tahan 3-4 hari. Nah untuk daun bawang dan seledri yang rada zong karena 1 minggu sudah mulai layu. Terus setelah habis persediaan sayur di bawah, ku mulai buka persediaan sayur di frezer. Nah zonk semua dong. Pas dalam kondisi beku alhamdulillah masi ok wujudnya. Giliran pas didiamkan di kondisi ruangan/di masak jadi deh tu tomat, buncis, daun bawang, timun belenyek-belenyek gak karuan huhu. Mubazir deh.

oiya ada satu lagi yang zonk, cara penyimpanan keju aku yang gak ok, jadinya pada keras kuning-kuning-kuning kejunya huhu

Jadinya karena ke ZONKan ini, akhirnya ku ikut Kulwab Pawon, cukup membayar 15 ribu, insyaallah bermanfaat dan ku kepo juga di youtube : dapur kecil mungil lydia.

Nah alhamdulillah dari menimba ilmu tersebut wkwk sayur-sayur di kulkas jadi tahan semakin lama. 

Jadiii hasil eksperimen dan alhamdulillah berhasil :

1. Brokoli dan wortel agar lebih awet sebaiknya di cuci bersih kemudian di rebus setengah matang. Jika sudah dingin, simpan di frezer. Insyallah bisa tahan lama s.d 1 bulan.

2. Daun bawang dan sledri sebaiknya disimpan terpisah antara daun dan batang yang kerasnya. semua ditaruh di wadah frenzy dengan beralas koran. Itu insyallah bisa tahan lebih 1 bulan.

(kondisi sledri dan daun bawang setelah 2 minggu(masih segar)

3. Sayur berdaun seperti kangkung, bayam dll bisa di simpan di wadah ziplock insyallah tahan 3-4 hari.

4. Buah-buah disimpan di bagian kulkas bagian bawah

(tempat penyimpanan buah di bagian bawah kulkas)

5. Daun salam, daun jeruk, daun pandan bisa disimpan di frezer dalam plastik ziplock (tidak usah disimpan per dipakai bisa boros pastik wkwk)

(Kondisi daun jeruk : plastik putih disimpan di frezer sudah 1 bulan masih hijau segar. Plastik hitam disimpan di luar baru 2 minggu sudah kecoklatan)

(saya pindahkan ke plastik ziplock agar lebih rapi)

6. Bawang bawangan di kupas dan disimpan di Frenzy beralaskan koran

7. Semua bahan makanan sayur : tomat, wortel, kacang panjang, buncis, terong dll yang disimpan di wadah frenzy sebaiknya dialasi koran, menggunakan tisu bisa namun lebih boros hehe. Penggunaan tisu/ koran berguna untuk menyerap air yang ada. Saya pernah menggunakan kain, dan ternyata sayur dll jadi cepat busuk. Saya juga pernah menyimpan tanpa alas, itu juga cepat busuk. Penyimpanan tanpa kontainerpun membuat sayur tidak segar dan mudah layu/keriput. Oiya setiap satu minggu sekali, wadah frenzy di periksa, jika terdapat air di tutup  maka di lap atau alas koran sudah jelek maka bisa di ganti.

(kondisi tomat sudah 3 minggu masih segar)

8. Cabe disimpan di kontainer frenzy beralas koran dan ditambahkan bawang putih 3 biji agar tidak cepat busuk.

(kondisi cabe merah sudah 2 minggu, dan cabe rawit sudah 1 bulan masih segar)

9. Jahe, kencur, kunyit, lengkuas dan kentang di simpan di suhu ruangan saja.

10. Cabe dan bawang bisa dibuat bumbu dasar putih dan bumbu dasar merah (resep bisa contek di channel youtube dapur kecil mungil) agar saat memasak tidak ribet ngulek ataupun motong motong cabe dan bawang.

11. Daging dan ikan di simpan di frezer dengan penyimpanan per porsi makan kita. Lama penyimpanan bi

12. Tahu sebelum disimpan di kulkas dapat di cuci bersih dan di siram menggunakan air panas atau direbus setengah matang. 

13. Tempe dapat disimpan di frezer dengan cara di potong sesuai ukuran yang kita mau kemudian di goreng setengah matang. 

14. Keju disimpan dengan cara ditutup, jangan sampai ada permukaan keju yang terbuka karena dapat menyebabkan keju menjadi kuning dan keras.

Nah begitu deh, alhamdulillah lah bahan makanan gak ada yang mubazir. 

Oiya buat resep-resep bekel masakan yang simpel bisa nyontek di Youtubenya Lydya

Selamat menjadi chef keluarga wahahaha :)